Wednesday, August 20, 2008

BERDOA DI MULTAZAM

Kalau kita mau SUKSES, maka kita harus segera “MENULIS” apapun yang menjadi keinginan kita didalam dokumen “DREAMBOOK” kita. Selanjutnya inilah yang akan kita komunikasikan kepada Allah SWT dengan penuh “POSITIVE FEELLING”.
Apalagi kalau kita berdo’a secara khusus di Multazam, dimana menurut banyak riwayat, do’a yang dilakukan disana insyaallah mustajabah (dikabulkan). Kata Pak Subchan lagi, kita harus memiliki daftar do’a yang kita panjatkan di Multazam kemudian kita pulang ke tanah air dan kita beri tanda do’a apa saja yang sudah terkabulkan.
Pertengahan tahun ini, beliau berkesempatan menunaikan ibadah umroh dan membuktikan apa yang dinasehatkan ustadz kepadanya terkait keutamaan do’a di multazam. Dan beberapa bulan setelah umroh, beliau sangat takjub, SUBHANALLAH, karena hampir 70 % do’a yang dipanjatkan di Multazam sudah terkabul. Sekali lagi, Allah Maha Mendengar, Allah Maha Mengabulkan do’a hamba-Nya dan Allah tergantung dengan prasangka hamba-Nya.
Ada cerita yang sangat menarik terkai dengan Do’a di Multazam ini. Disebutkan ada seorang buruh yang berdo’a disana, kemudian ada perempuan Lebanon yang mempesona kecantikannya berjalan disampingnya. Kata K.H. Hasyim Muzadi, pengemisnya orang Lebanon saja memiliki kecantikan yang elok dipandang mata.
Sambil menuding wanita Lebanon, buruh tadi menggumankan do’a : “Ya Allah, jadikanlah dia istriku.....” Merasa dihina barangkali karena dituding-tuding, wanita tadi juga memanjatkan do’a : “Ya Allah, patahkan telunjuk orang yang menuding-nudingku itu...”
Setelah masing-masing pulang dari ibadah haji, mereka kembali aktif dengan kegiatannya. Seorang buruh kembali melaksanakan rutinitas kerjanya dan tiba-tiba tangannya tercium gergaji dan patahlah telunjuknya. Wanita Lebanon itu juga kembali ke keluarganya dan tiba-tiba secara tidak sadar suaminya mengeluarkan talak. Setelah sadar dengan yang diucapkan, suaminya minta maaf karena istrinya adalah wanita yang tiada bandingannya.
Menurut islam, kalau talak sudah terucapkan dan kalau mau rujuk lagi harus nikah dengan orang lain dulu. Akhirnya dicarilah orang yang mau nikah secara “sementara” dengan wanita tadi. Siapakah gerangan orangnya, Seorang Buruh yang berdo’a di multazam tadi.......
Jadi, segera tulis dalam DREAMBOOK kita, kapan kita akan ibadah haji/umroh akan kita laksanakan. Kita panjatkan do’a di Multazam untuk kesejahteraan seluruh rakyat indonesia. Amiin.

No comments: